Tuesday, June 23, 2015

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) HIPERTENSI

SATUAN ACARA PENYULUHAN

A.    Tema
Penatalaksanaan hipertensi
B.     Tujuan
1.     Tujuan Umum
Setelah mengikuti penyuluhan diharapkan  keluarga mengerti dan memahami tentang perawatan pada pasien hipertensi.
            2. Tujuan Khusus
Setelah dilakukan penyuluhan kesehatan tentang hipertensi, keluarga dapat
1.      Mengetahui pengertian hipertensi
2.      Mengetahui tanda dan gejala hipertensi
3.      Mengetahui klasifikasi hipertensi
4.      Mengetahui rekomendasi tindak lanjut bagi pasien hipertensi.
5.      Mengetahui  penatalaksanaan hipertensi

2.      Sasaran
Keluarga Tn.E  di jalan Garu VII Lingkungan VIII Medan Amplas

3.      Isi Materi
1.      Pengertian hipertensi
2.      Tanda dan gejala hipertensi
3.      Klasifikasi hipertensi
4.      Rekomendasi tindak lanjut bagi pasien hipertensi
5.      Penatalaksanaan hipertensi

4.      Metode
1.    Ceramah
2.     Diskusi

5.      Media
1.      Leafleat


6.      Strategi Pelaksanaan
Hari/Tgl                 : Senin, 26 Mei 2014
Waktu                   : 30 menit
Pukul                     :
10.00 WIB
Tempat      : Kediaman Tn..E di Garu VII  lingkungan VIII Medan amplas

7.      Pengorganisasian
Penyaji      :

8.      Jadwal Pelaksanaan
No
Kegiatan
Penyuluh
Peserta
Waktu
1
Pembukaan
§  Memberi salam
§  Menjelaskan tujuan
§  Menjawab salam
§  Mendengarkan dan memperhatikan
5 menit
2
Kegiatan Inti
§  Menjelaskan pengertian hipertensi
§  Menjelaskan tanda dan gejala hipertensi
§  Menjelaskan klasifikasi hipertensi
§  Menjelaskan tentang rekomendasi tindak lanjut bagi penderita hipertensi
§  Menjelaskan penatalaksanaan hipetensi
§  Mendengarkan dan memperhatikan
§  Mendengrkan dan memperhatikan

§  Mendengarkan dan memperhatikan


§  Mendengarkan dan memperhatikan
10 menit
3
Penutup
§  Melakukan Tanya jawab dengan keluarga
§  Menutup penyuluhan dan menyimpulkan
§  Mengucapkan salam
§  Bertanya atau menjawab

§  Mendengarkan dan memperhatikan
§  Menjawab salam
15 menit


9.      Evaluasi

Ø  Struktur
o   Kontrak waktu
Ø  Kontrak waktu telah di sepakati oleh keluarga keluarga Tn. E yang telah dilakukan pada 26 Mei 2014
o   Setting
·  Tempat di rumah Tn.E di jalan garu VII lingkungan VII Medan  Amplas
b.    Proses
Ø Kegiatan diskusi dilakukan sesuai dengan waktu yang direncanakan.
Ø keluarga diskusi kooperatif dan aktif berpartisipasi selama proses diskusi berlangsung.
Ø Keluarga melaksanakan diskusi secara kooperatif dan aktif berpartisipasi selama proses diskusi berlangsung, dengan pertanyaan pemicu:
o      Menurut Bapak/ ibu apakah itu hipertensi ?
o      Menurut Bapak/ Ibu, apa saja yang menyebabkan hipertensi?
o      Menurut Bapak/Ibu, apa tanda dan gejala hipertensi?
Ø Suasana selama kegiatan diskusi kondusif.

c.       Hasil
Ø  Menyebutkan pengertian hipertensi
Ø  Menyebutkan tanda dan gejala hipertensi
Ø  Menyebutkan klasifikasi hipertensi
Ø  Menyebutkan rekomendasi tindak lanjut bagi pasien hipertensi.
Ø  Menyebutkan penatalaksanaan hipertensi








Penatalaksanaan Hipertensi

A.    Pengertian
Hipertensi adalah peningkatan tekanan darah dalam arteri jika tekanan sistolik lebih besar dari 140 mmHg dan tekanan diastolic lebih dari 90 mmHg.
Begitu penyakit ini diderita, tekanan darah pasien harus dipantau dengan interval teratur karena hipertensi merupakan kondisi seumur hidup.

B.     Tanda dan gejala
            Individu yang menderita hipertensi kadang tidak menampakkan gejala sampai bertahun-tahun. Gejala, bila ada biasanya :
·         Sakit kepala
·         Pusing atau migren
·         Telinga berdenging
·         Mimisan
·         Sukar tidur
·         Sesak nafas
·         Rasa berat di tengkuk
·         Mudah lelah dan mata berkunang-kunang

C.    Kasifiikasi Hipertensi
JNC VI membuat klasifikasi hipertensi sebagai berikut:
Category
Systole (mmHg)

Diastole (mmHg)
Optimal
< 120
dan
< 80
Normal
< 130
Dan
< 85
Normal Tinggi
130 – 139
atau
85 – 89
Hipertensi derajat 1
140 – 159
atau
90 – 99
Hipertensi Derajat 2
160 – 179
atau
100 – 109
Hipertensi Derajat 3
>180
Atau
>110





D.     Rekomendasi tindak lanjut

Tekanan darah

Rekomendasi Tindak Lanjut
Sistolik
Diastolik
< 130
<85
Periksa ulang dalam 2 tahun
130-139
85-89
Periksa ulang dalam 1 tahun
140-159
90-99
Periksa ulang dalam 2 bulan
160-179
100-109
Evaluasi atau rujuk ke yankes dalam 1 bulan
180-209
110-119
Evaluasi atau rujuk ke yankes dalam 1 minggu
> 210
>120
Evaluasi atau rujuk ke yankes segera

E.     Penatalaksanaan
Tujuan penatalaksanaan/ penanganan bagi setiap pasien adalah mencegah terjadinya angka kesakitan dan angka kematian dengan mencapai dan mempertahankan tekanan darah di bawah 140/90.
                        Tidak semua penderita hipertensi memerlukan obat. Pada prinsipnya ada 2 macam terapi yang bisa dilakukan untuk mengobati penyakit hipertensi yaitu terapi farmakologi dengan obat-obatan dan terapi non farmakologi yaitu dengan modifikasi pola hidup sehari-hari dan kembali ke produk alami (back to nature).
Bagi para penderita tekanan darah tinggi, penting mengenal hipertensi dengan membuat perubahan gaya hidup positif. Jika anda baru saja menemukan tekanan darah anda tinggi dan tengah berusaha menurunkannya, tak perlu khawatir ikuti 7 langkah berikut untuk membantu mengatasinya:

Langkah 1: Mengetahui resiko
Tanya pada diri sendiri pertanyaan berikut: Apakah anda memiliki sejarah keluarga penderita hipertensi? Apakah anda memiliki berat badan berlebih? Apakah anda makan makanan berkadar garam tinggi? Apakah anda cukup olahraga atau apakah anda perokok? Jika jawaban anda ya pada salah satu pertanyaan di atas, anda beresiko memiliki tekanan darah tinggi.



Langkah 2: Mengontrol pola makan
Apabila anda ingin terhindar dari resiko hipertensi, jauhi makan makanan berlemak dan mengandung garam. American Heart Association menyarankan konsumsi maksimum garam sebanyak satu sendok teh per hari. Sementara lemak memang dibutuhkan tubuh namun dalam jumlah kecil yaitu untuk menjaga tubuh tetap berfungsi karena itu konsumsi lemak disarankan kurang dari 30% dari konsumsi kalori setiap hari.

Langkah 3: Tingkatkan konsumsi potasium (K) dan magnesium (mg)
Pola makan yang rendah potasium magnesium menjadi salah satu faktor pemicu tekanan darah tinggi. Buah-buahan dan sayuran segar adalah sumber terbaik bagi kedua nutrisi tersebut. Tidak heran dokter menyarankan memperbanyak buah-buahan dan sayuran untuk menurunkan tekanan darah.

Langkah 4: Makan makanan jenis padi-padian
Dalam sebuah penelitian yang dimuat dalam American Journal pf Clinical Nutrition ditemukan pria yang makan sedikitnya satu porsi per hari sereal dari jenis padi-padian kecil kemungkinan terkena penyakit jantung hingga 20%. Semakin banyak konsumsi jenis padi-padian, semakin rendah resiko penyakit koroner termasuk tekanan darah tinggi. Satu langkah penting menurunkan tekanan darah tinggi dan menghindari komplikasi akibat hipertensi adalah sesederhana memilih roti gandum alih-alih makan beras putih atau beras merah.

Langkah 5: Tingkatkan aktivitas
Tidak diragukan meningkatkan aktivitas dapat menurunkan resiko tekanan darah tinggi. Anda tidak perlu berolahraga seperti seorang atlit, hanya 30 sampai 45 menit lima hari dalam seminggu cukup untuk menurunkan hipertensi.

Langkah 6: Sertakan bantuan dari kelompok pendukung
Sertakan keluarga dan teman menjadi kelompok pendukung pola hidup sehat. Dukungan dan partisipasi orang lain membuatnya lebih mudah dan lebih asyik bagi setiap orang. Penelitian menujukan dukungan kelompok terbukti berhasil dalam membuat perubahan gaya hidup untuk mencegah tekanan darah tinggi.

Langkah 7: Berhenti merokok
Jika anda tidak merokok, itu baik bagi anda. Jika anda merokok, berhenti sekarang juga. Walaupun merokok tidak ada kaitan dengan timbulnya tekanan darah tinggi, merokok meningkatkan resiko komplikasi lain seperti penyakit jantung dan stroke pada mereka penderita hipertensi.
            Selain langkah-langkah diatas, ada cara lain untuk menurunkan tekanan darah tinggi, yaitu dengan terapi menggunakan jus buah-buahan tertentu dan ramuan tradisional, antara lain menggunakan jus mengkudu dan belimbing manis. Cara pembuatannya mudah. Hanya membutuhkan 1 buah mengkudu matang dan 1 buah belimbing manis yang di jus, lalu jus tadi direbus dengan 250 cc/ 1 gelas air sampai mendidih. Air rebusannya diminum dalam keadaan hangat sebanyak segelas setiap pagi atau malam hari. Terapi penanganan hipertensi harus menjadi tanggung jawab pasien (bila ia mampu) atau keluarga terdekatnya, agar keluarga mampu memotivasi dan mendukung usaha pasien mengontrol hipertensinya.



No comments:

Post a Comment